Rokan Hulu-Ameranews.com, Polres Rokan Hulu (Rohul) laksanakan upacara apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja (OMP) Lancang Kuning Tahun 2024 tentang kesiapan pengamanan dalam Pilkada tahun 2024,Sekaligus melaksanakan Simulasi Sistem Pengamanan (Sispam) yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Bupati Rohul, Selasa (27/8/2024).
Dalam kegiatan Hadir Sekda Rohul M. Zaki,S.STP, M.Si, Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono, S.IK, M.H, Kasatpol PP dan Damkar Gorneng, S.Sos, M.Si, Ketua KPU Rohul Cepi Abdul Husen, S.Pd, M.M, Kaban Kesbangpol Suharman Nasution, S.Pi, M.M, Sekum DPH LAMR Riau Datuk Tasmid, Perwakilan Kodim 0313, Bawaslu dan beberapa Ormas di Rohul. Sebagai Pimpinan Apel,
Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono, S.IK,M.H menyampaikan Apel Gelar Pasukan Merupakan Bentuk Pengecekan Kesiapan Personel Maupun Sarpras Operasi Mantap Praja Lancang Kuning Tahun 2024, Sehingga Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024 Diharapkan Dapat Terselenggara Dengan tertib,lancar dan aman.
"Pilkada Serentak Tahun 2024 ini adalah pesta Demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan Demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa" Terang Budi.
Kapolres Rohul juga menyampaikan melihat pentingnya hal tersebut, maka seluruh komponen yang ada di lingkungan Rohul baik itu dari pihak keamanan dan pemerintahan daerah tentunya harusberpartisipasi penuh guna menyukseskan Pilkada Serentak Tahun 2024 Ini.
Terlebih lagi, Pilkada tahun ini memiliki Kerumitan nya tersendiri dikarenakan pelaksanaan yang serentak."Guna mengamankan Pemilu 2024 maka Polri didukung TNI, Pemda, Instansi Terkait dan Mitra Kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Praja Lancang Kuning Tahun 2024 yang dilaksanakan selama 127 Hari sejak tanggal 27 Agustus sampai dengan 31 Desember 2024" Ucap nya,
Kapolres Rohul.AKBP Budi Setiyono, S.IK, M.H juga menyampaikan terima kasih dan selamat bertugas kepada seluruh personel yang terlibat. Dan mengajak untuk bersama-sama amankan Pilkada serentak Tahun 2024 ini demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Kegiatan diakhiri dengan Simulasi Sispam Kota, simulasi ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan apabila ada situasi terburuk yang berbentuk aksi demonstrasi, munculnya kegaduhan sebelum dan sesudah pemilihan dan tidak kondusifnya situasi yang dilaksanakan secara serius oleh Pasukan Mantap Praja Lancang Kuning dan puluhan simulasi para pendemo. (Kominfo).